fbpx

Bagaimana Kriteria Ruang Kantor yang Ideal dan Efektif

Baru-baru ini sebuah penelitian menemukan bahwa terdapat korelasi pada inspirasi desain area kantor dengan dampak positif, atau bahkan negatif yang dihasilkan, lebih-lebih pada kinerja karyawan atau para pekerja. Dalam penelitian tersebut, terbuktikan bahwa rancangan area kantor yang baik hanya mampu memfasilitasi kesimpulan kreatif terkecuali mereka tawarkan area untuk pekerjaan terfokus dan aktivitas restoratif sekaligus.

Penelitian jadi sebuah pembuktian bahwa rancangan interior kantor yang tepat mampu membawa dampak positif, dan pada pada akhirnya mampu tingkatkan produktivitas. Hal ini secara otomatis berdampak positif pula pada kinerja perusahaan secara keseluruhan.

Sains sebetulnya miliki pertimbangan dan pandangan khusus tersendiri berkenaan tata area kantor atau area kerja. Penelitian terbaru bahkan perlihatkan bahwa interior area kantor dengan rancangan terbuka, ternyata miliki dampak tidak baik pada produktivitas dan kesejahteraan (well-being) karyawan. Penggunaan bilik (cubicle) pun dirasa tidak akan banyak membantu.

 

Suzanne Carlson selaku kepala interior desain NBBJ menyebutkan bahwa, “Fokus kognitif mampu terlampau diperkuat dan ditunjang oleh lingkungan fisik.” ujarnya seperti dikutip huffpost. Menurutnya, lingkungan fisik, lebih-lebih rancangan interior mampu jadi aspek penentu keberhasilan sebuah organisasi perusahaan.

 

Susan dikenal sebagai seorang yang fokus pada desain area kerja. Ia terlampau trampil di dalam mengetahui psikologi ruang, menciptakan lingkungan yang paling responsif untuk mengatasi masalah manusia dan bisnis di belakang organisasi. Dia bertujuan untuk menciptakan budaya kolaborasi dan pemberdayaan, baik untuk kliennya maupun untuk timnya sendiri.

Sedangkan NBBJ sendiri area Ia bekerja, merupakan perusahaan yang bergerak di bidang arsitektur, perencanaan, dan desain. Perusahaan selanjutnya sudah bekerja untuk Google, Amazon, Samsung, Nike, Boeing, dan Macy’s.

 

Melansir Huffington Post, selanjutnya adalah lebih dari satu kriteria tata area kantor yang ideal dan efektif yang wajib diperhatikan supaya miliki dampak positif dan mampu tingkatkan produktivitas kerja.

 

Jendela
Bangunan tanpa jendela adalah ketidakmungkinan , bahkan konsep kantor container sekalipun memiliki jendela sebagai pelengkap nya . Sebuah ruangan tanpa jendela akan menjadi terlampau pengap dan tidak nyaman.

Keberadaan jendela ini erat hubungannya dengan pencahayaan dan sirkulasi udara. Sebuah ruangan dengan bukaan jendela yang banyak pasti lebih menyehatkan terkecuali dibanding dengan yang sedikit memilikinya.

Pun begitu dengan area kerja atau area kantor. Ketiadaan jendela mengakibatkan seseorang yang berada di dalamnya hanya terpapar sinar lampu artifisial saja. Ini mengetahui berdampak tidak baik bagi kesehatan. Tubuh manusia wajib meraih paparan sinar matahari yang memadai di siang hari.

 

Dampak buruk berasal dari kurangnya paparan sinar alami adalah apa yang disebut bersama dengan Seasonal affective disorder (SAD). Ini adalah tipe depresi perihal pergantian musim. Dan kalau idamkan pekerja atau karyawan terhindar berasal dari masalah depresi tadi, menyediakan banyak bukaan jendela adalah solusi terbaik. Officespacesoftware.com didalam How Office Design and Layout Can Impact Mental Health, menegaskan hal tersebut.

Keberadaan jendela termasuk terlalu baik untuk merangsang atau menstimulan otak. Selain itu keberadaan banyak jendela termasuk mampu menjadikan ruangan jadi lebih luas.

Warna
Angela Wright, seorang psikolog warna dan penulis buku The Beginner’s Guide to Colour Psychology mengungkap bahwa warna mampu beri tambahan pengaruh mental kepada para pekerja kantoran. Oleh gara-gara itu, Wright menyarankan untuk memakai perabotan berwarna biru gara-gara warna biru mampu berperan sebagai motivasi kecerdasan.

Selain biru, Angela terhitung menganjurkan warna lain, yaitu kuning. Kuning adalah warna terang yang menginspirasi kreativitas. Atau terhitung warna merah yang dapat merubah kondisi fisik, dan atau hijau yang dapat menciptakan unsur ketenangan.

Sentuhan Personal di Meja Kerja
Salah seorang mahasiswa psikologi dari University of Exeter laksanakan penelitian dan memelajari sebuah perusahaan lokal di mana dia membagi para pekerja jadi empat kelompok. Satu kelompok tidak diizinkan untuk mempersonalisasi ruang kerja serupa sekali, selagi yang lain diizinkan untuk hiasi dinding tanpa konfigurasi ulang furnitur. Satu kelompok lain diperbolehkan untuk mengonfigurasi ulang sesuai kesukaan mereka, dan kelompok paling akhir diberikan kebebasan untuk hiasi ruang kerja, tetapi akhirnya dipaksa untuk menyesuaikan diri bersama aturan.

Mengherankan. Kelompok yang dapat mengonfigurasi ulang ruang kerja mereka memperlihatkan hasil yang paling positif. Mereka dilaporkan mengalami peningkatan konsentrasi, suasana, organisasi, dan produktivitas.

 

Peredam Kebisingan
Jika area kantor  terdapat di sebuah kota metropolitan yang besar, di mana isu kebisingan jadi gangguan utama, perihal ini dapat berdampak jelek pada produktivitas. Jika gedung kantor tidak kedap suara berasal dari luar, akibatnya dapat benar-benar fatal. Konsentrasi dan fokus pekerja dapat terganggu dengan kebisingan-kebisingan tersebut.

Sebaiknya, rancanglah area kantor atau bangunan kantor dengan pakai peredam suara. Isu kebisingan adalah tidak benar satu perihal yang tidak dapat ditoleransi kecuali inginkan tingkat produktivitas yang baik.

Tanaman
Survei yang ditunaikan oleh Texas State University pada tahun 2008 kepada 450 pekerja kantoran di mana ruangan mereka banyak pakai tanaman hijau, menyebutkan bahwa lebih dari satu besar berasal dari responden mengutarakan kecuali tanaman dapat menyegarkan keadaan dan memicu mood jadi lebih baik.

Survey tersebut melahirkan fakta tidak terbantahkan bagaimana desain kantor yang dirancang dengan pendekatan natural dapat berikan pengaruh positif.

Tanaman sesungguhnya layaknya miliki kapabilitas magis. Ia jadi tidak benar satu elemen dekoratif area yang benar-benar baik. Ruangan kantor benar-benar direkomendasikan untuk miliki banyak tanaman hijau kecuali inginkan pergantian dan peningkatan produktivitas pekerjanya.